SEPEDA NABI ADAM DI JEDDAH MEKKAH - TERTAWA DAN MENAGIS

Sunday, 13 September 2015

SEPEDA NABI ADAM DI JEDDAH MEKKAH

Kenapa sampai disebut sebagai sepeda Nabi Adam? Memang orang Indonesia yang mempopulerkannya. Konon, menurut cerita Abu Bakar Husen, seorang mukmimin di Arab Saudi, sepeda tersebut sekitar duapuluh tahun lampau di datangkan dari Jakarta, bersamaan dengan ribuan sepeda lainnya.

Sepeda itu pemberian Gubernur DKI Jakarta kala itu, Ali Sadikin. Sebagai kenangan dan penghargaan, maka sepeda raksasa itu dipajang sebagai monument di tengah kota. Entah siapa yang pertama kali memberinya nama seperti itu, tapi pasti karena melihat besarnya lalu disebutlah dengan sepeda Nabi Adam.

Hingga sekarang, nama tersebut popular di kalangan jamaah Indonesia. Bayangkan, sepedanya saja tingginya sekitar lima meter, maka rasanya sulit diterima oleh akal bagaimana pula besarnya sosok Nabi Adam. Yang jelas, tinggi Nabi Adam lebih besar dari tinggi sepeda itu, diperkirakan hampir mencapai 30 meter.